Kunjungan kerja anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat ke Jerman ditolak Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Jerman dan Nahdlatul Ulama (NU) cabang istimewa Jerman. Aksi penolakan tersebut disampaikan dalam pertemuan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Berlin.
Awalnya, Wakil Ketua Komisi I DPR dari Fraksi Partai Demokrat yang memimpin rombongan, Hayono Isman, memperkenalkan satu per satu anggota Dewan, seperti Tantowi Yahya, Yorris Raweyai dari Fraksi Partai Golkar, dan Vena Melinda Fraksi Demokrat. semuanya berasal dari Golkar dan (mantan) Golkar. kacauuuuuu
Nah, pas sesi tanya jawab, mahasiswa Indonesia mengkritik dan berkomentar pedas kepada anggota DPR tersebut yang membuat telinga siapapun yang mendengarnya memerah dan panas.
20120427_100908_ppi-berlin.jpg
Kata pelajar : "elu-elu ngerepotin KBRI aja"
Namun dasar para anggota dewan yang (kagak) terhormat ini bermuka tembok besoknya mereka malah pelesiran, ketawa-ketiwi dan belanja.
Para mahasiswa Indonesia di Berlin bagaikan paparazzi, mereka menguntit kemana saja anggota DPR pergi.
Rombongan anggota DPR tertangkap kamera sedang berbelanja oleh mahasiswa Indonesia:
Ini dia foto Hayono Isman lagi belanja di butik mahal di tengah kota Berlin:
image.tempointeraktif.com1.jpg
Habis belanja, Hayono Isman bayar di kasir
Hayono Isman hendak memasuki mobil setelah berbelanja
Itu belum seberapa soalnya yang perempuan justru lebih parah belanjanya. Betapa miris hati saya. Kita hidup mati-matian, pajak dikejar sana-sini...tetapi malah dipergunakan dan dihabiskan secara percuma oleh anggota Dewan yang (tidak) terhormat ini.
Sumber: Studi Banding DPR Ke Jerman : Disana Dikatain "Kampungan", eh Malah Belanja Habiskan Uang Rakyat (plus Foto-foto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar